Rabu, 13 Januari 2016

OBJEK FILSAFAT ILMU



OBJEK FILSAFAT ILMU

Ada dua macam objek filsafat ilmu, yaitu :

1.      Objek material

Objek material adalah objek yang di jadikan sasaran menyelidiki oleh suatu ilmu, atau objek yang yang di pelajari oleh ilmu itu. Objek material filsafat illmu adalah pengetahuan itu sendiri, yaitu pengetahuan yang telah di susun secara sistematis dengan metode ilmiah tertentu, sehingga dapat di pertanggung jawabkan kebenarannya secara umum.

2.       Objek Formal Filsafat Ilmu

Objek formal adalah sudut pandang dari mana sang subjek menelaah objek materialnya. Objek formal filsafat ilmu adalah hakikat (esensi) ilmu pengetahuan artinya filsafat ilmu lebih menaruh perhatian terhadap problem mendasar ilmu pengetahuan, seperti apa hakikat ilmu pengetahuan, bagaimana cara memperoleh kebenaran ilmiah dan apa fingsi ilmu itu bagi manusia. Problem inilah yang di bicarakan dalam landasan pengembangan ilmu pengetahuan yakni landasan ontologis, epistemologis dan aksiologis.

Kamis, 17 Desember 2015

SUMBER DAYA MANUSIA




A.    PENGERTIAN SUMBER DAYA MANUSIA(SDM)

Semula SDM merupakan penerjemahan dari “human resounces”,namu ada pula ahli yang menyatakan sumber daya manusia merupakan “manpower”(tenaga kerja).bahkan sebagian orang menyetarakan pengertian sumber daya manusia dengan personal (personalia,kepegawaian,dan sebagainya).
Sumber daya manusia meruapakan satu-satunya sumber daya yang memiliki akal,perasaan keingnan,ketrampilan,pengetahuan,dorongan,daya dan karya (rasio,rasa,dan karsa).semua potensi SDM tersebut berpengaruh terhadap upaya organisasi dalam upaya mencapai tujuan.betapapun majunya teknologi,perkembangan informasi,tersedianya modal dan memadainya bahan,jika tanpa SDM sulit bagi organisasi itu untuk mencapai tujuannya.
Warther dan Davis (1996),menyatakan bahwa sumber daya manusia adalah “pegawai yang siap,mampu,dan siaga mencapai tujuan-tujuan organisasi”.sebagaimana di kemukakan oleh dimensi pokok sisi sumber daya adalah kontribusinya terhadap organisasi,sedangkan dimensi pokok manusia adalah perlakuan kontribusi terhadapnya yang pada gilirannya akan menentukan kualitas dan kapasitas hidupnya.
Realitanya,ada sejumlah negara yang dapat di katakan tidak memiliki sumber daya alami tetapi sangat maju perekonominanya karena keunggulan sumber daya manusianya.contoh negara itu adalah jepang dan singgapura.

Dengan berpegang pada defenisi tersebut di atas,kita harus memahami bahwa sumber daya manusia harus di artikan sebagai sumber dari kekuatan yang berasal dari manusia-manusia yang dapat di dayagunakan oleh organisasi.dengan berpegangan pada pengertian tersebut,istilah sumber daya manusia adalah manusia bersumber daya dan dan merupakan kekuatan (power).pendapat tersebut relefan dalam kerangka berfikir bahwa agar menjadi sebuah kekuatan,sumber daya manusia harus di tingkatkan kualitas dan kompetensinya.pemahaman akan konsep memang masih rancu dan pendapat yan berbeda masih sering di dengar.
Tiga sumber daya kritis tersebut menurut Ruki (2003) adalah :
1.      Financial resounce,yaitu sumber daya manusia berbentuk dana/modal finalcial yan di miliki.
2.      Human resounce,yaitu sumber daya yang berbentuk dan berasal dari manusia yang secara tepat dapat di sebut sebagai modal insari.
3.      Informational resounce,yaitu sumber daya yang berasal dari berbagai informasi yang di perlukan untuk membuatkeputusan strategis ataupun taktis.

B.     PENGERTIAN MANAJEMEN SDM

Manajemen sumber daya manusia (MSDM) merupakan bidang stertegis dari organisasi.manajemen sumber daya manusia harus di pandangan tradisional untuk mengelola orang secara efektif dan untuk itu membutuhkan pengetahuan tentang prilaku manusia dan kemampuan mengelolanya.
Bermacam-macam pendapat tentang pengertian manajemen sumber daya manusia,antara lain adayanya yang menciptakan human recounces,ada yang mengartikan sebagai manpower management serta menyetarakan dengan pengertian sumber daya manusia dengan personal (personalia,kepegawaian,dan sebagainya).akan tetapi,pada manajemen sumber daya manusia yang mungkin tepat adalah human resounces management (manajemen sumber daya manusia).dengan demikian manusia adalah mengelolasumber daya manusia.



Focus MSDM terletak pada upaya mengelola SDM di dalam dinamika interaksi antara organisasi pekerjaan-pekerjaan yang sering kali memiliki kepentingan berbeda.menurut stoner (1995),MSDM meliputi pengertian penggunaan SDM secara produktif dalam mencapai tujuan-tujuan organisasi dan pemuasan kebutuhan pekerja secara individual.
Jadi,MSDM juga meruapakan kegiatan perencanaan,pengadaa,pengembangan,pemeliharaanserta penggunaan SDM untuk mencapai tujuan bsik secara individu maupun organisasi.walaupun objeknya sama-sama manusia,namun pada hakikatnya ada perbedaan hakiki antara manajemen sumber daya manusia dengan manajemen tenaga kerja atau dengan manjemen personalia.
1.      Fungsi manajerial: Penggadaan,pengembangan,pengorganisasian,pengarahan dan pengendalian.
2.      Fungsi operasional:pengadaan,pengembangan,kompetensi,pengintegrasian,pemeliharaan,dan pemutusan hubungan kerja.
3.      Fungsi ketiga adalah kedudukan manajemen sumber daya manusia dalam mencapai tujuan organisasi perusahan secara terpadu.

C.    TUJUAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Menurut Cushway ( dalam iranto,2001),tujuan MSDM meliputi :
1.      Memberi pertimbangan manajemen dalam membuat kebijakan SDM.
2.      Mengimplementasi dan menjaga semua kebijakan dan prosedur yang memungkinkan organisasi mampu mencapai tujuannya.
3.      Membantu dalam pengembangan arah keseluruhan organisasi dan staregi,khususnya yang berkaitan dengan implikasi SDM.
4.      Member dukunan dan kondisi yang akan membantu manajer dini mencapai tujuannya.
5.      Menanani berbagai krisis dan situasi sulit dalam hubungan antara pekerja.
6.      Menyediakan media komunikasi antara pekerja dan manajer organisasi.
7.      Bertindak sebagai pemelihara standar organisasional dan nilai dalam manajemen SDM.
Fungsi manajemen sumber daya manusia di maksud adalah sebagai berikut :
1.      Perencanaan.
2.      Penggorganisasian.
3.      Penggarahan dan penggadaan.
4.      Pengendalian.
5.      Pengembangan.
6.      Kompetensi.
7.      Pengintegrasian.
8.      Pemeliharaan.
9.      Kedisiplinan.
10.  Pemberhentian.

D.    TANTANGAN BAGI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Kesulitan yang di hadapi oleh MSDM di masa depan tentu tidak akansama lagi dengan kondisi masa lampau.kesulitanya adalah bagaimana menciptakan organisasi yang semakin beragam dan menuntut pengelolaan yang semakin efesien,efektif,dan produktif.
Menurut Masaaki (dalam Kaizen,1986),istilah kualtitas sumber daya manusia adalah tingkat kemampuan dan kemauan yang dapat di tunjukan oleh sumber daya manusia.tingkat itu di bandingkan dengan tingkat yang di butuhkan dari waktu ke waktu oleh organisasi yang memilki sumber daya manusia tersebut.
E.     STRATEGI SUMBER DAYA MANUSIA
Strategi sumber daya manusia berkaitan dengan misi,misi,strategi perusahan,SBU (strategy Business Until),dan juga stategi fungsional.penentuan strategi sumber daya manusia perlu memperhatikan dan mempertimbangkan misi,visi serta korporat,serta perlu di rumuskan secara logis,jelas,dan aplikasi.strategisumber daya manusia secara logis,jelas dan aplikatif.strategi korporat dan perlu di terjemahkan dalam aktivitas-aktivitas SDM,kebijakan-kebijakan,program-program yang sejalan dengan strategi perusahan akan mempengaruhi pencapaian sasaran perusahan.
Perusahan harus memiliki strategi bisnis yang tepat supaya mampu memanfaatkan peluang bisnis dan mengantisipasi kendala-kendala yang terjadi  sebagai dampak dari perusahan lingkungan yang cepat.
Untuk mengavaluasi SDM perlu di pertimbangkan empat factor berikut :
1.      Tingkat strategi,antara lain,misi,visi,dan sasaran organisasi.
2.      Factor internal : pengadaan pemeliharaan,pelatihan dan pengembangan serta kebijakan-kebijakan SDM.
3.      Factor ‑faktor eksternal,antara lain: demografiis,perubahan sosial.budaya,teknolgi,politik,peraturan pemerintah,pasar tebaga kerja,dan isu internasional (missal:HAM dan ekologi)
4.      Factor organisasional,antara lain:struktur,strategimperusahan,budaya perusahan,dan strategi perusahan.

F.     AKTIVITAS SDM DALAM MENGHADAPI BISNIS
Dengan mengacu karakteristik bisnis mereka masa depan (globalisasi),strategi SDM yang tepat dengan mempeertimbangkan antivitas-aktivitas manajemen antara lain:
1.      Prediksi SDM
2.      Rekrutmen dan seleksi
3.      Orientasi
4.      Pelatihan serta pengembangan
5.      Pemeliharaan
6.      Penilaian prestasi
7.      Penambhan nilai
8.      Memperhatikan factor-faktor eksternal.
9.      Jalur karier kariyawan
10.  Struktur organisasi.